Assalamualaikum Wak
Selamat datang di halaman saya ya Wak 😊
Untuk teman-teman blogger yang lagi Blogwalking terimakasih udah mampir ya Wak🤗
Untuk teman-teman baru yang mungkin menemukan blog ini dari mesin pencarian semoga tulisan-tulisan di blog ini bisa memberikan insight baru dan menjawab kebutuhan yang uwak butuhkan ya wak🙌
Kalau mampir ke halaman about pasti pengen tahu serba serbi tentang blog ini ya wak? profil penulis dan kenapa memilih menayangkan artikel dengan tema Nature Play, Foraging dan Sustainability ?
Saya Putri Sarihati, biasa dipanggil puput. Seorang ibu yang punya passion di dunia pendidikan, mengantongi sertifikat profesi sebagai guru Geografi tapi saat ini memilih berkarir di rumah membersamai anak-anak. Saya sangat senang dengan dunia riset dan menamatkan pendidikan terakhir saya di Magister Pengelolaan Pesisir dan Daerah Aliran Sungai Fakultas Geografi UGM di tahun 2017.
pemandangan pembangkit listrik tenaga bayu di jeneponto |
Saat ini berdomisili di Kabupaten Jeneponto, sebuah kota kecil yang baru lepas dari status kabupaten tertinggal. Tinggal di kota kecil di luar Jawa dengan banyaknya gap yang saya rasakan mendorong saya untuk makin serius mendampingi kegiatan bermain anak-anak, mengejar ketertinggalan sarpras di daerah tertinggal.
Saya menginisiasi komunitas Turatea Nature Study dengan harapan dapat memfasilitasi kebutuhan bermain di alam anak-anak Jeneponto. Meski tinggal di kota kecil yang kondisi alamnya masi lestari sayangnya anak-anak disini sudah sangat lekat dengan gadget dan kurang menikmati masa bermainnya di luar rumah. Padahal Jeneponto punya banyak Sumber Daya Alam yang menarik untuk dikenali dan dimanfaatkan.
Latar belakang inilah yang membuat saya memilih untuk membuat kegiatan Nature Play bersama anak-anak. Meski kenyataannya ibu anak dua ini punya banyak sekali ketertarikan.
Sebelum menjadi ibu saya punya banyak hobi, mulai dari menggambar, fotografi, bermain alat musik, merajut, menulis, hiking, jalan-jalan dan meramban. Karena kesibukan saya menjadi ibu saat ini ada rutinitas baru yang menjadi core saya sehari-hari yaitu; membaca nyaring, nature play dan crafting bersama anak.
salah satu aktivitas bermain bersama teman Turatea |
Dari sekian hobi dan ketertarikan yang saya sebutkan diatas saya menyimpulkan 3 tema besar sebagai tagline: Nature play, foraging & sustainability
Harapannya blog ini menjadi teman bagi Ibu yang ingin selalu punya ide bermain besama anak dan menjadi ibu yang perduli dengan tumbuh kembang anaknya.
Label yang akan saya gunakan untuk blog saya nantinya terdiri dari 3 label sesuai tagline yang dimuat di atas:
Nature play
Saya menyadari bahwa saya sangat berenergi dan punya banyak sekali alternatif ide bermain yang bisa saya buat dan bagikan kebanyak parents lainnya. Selama 2 tahun terakhir saya (bersama tim) juga alhamdulillah sudah berhasil menyusun sebuah buku yang bertema bermain di alam, saat artikel ini ditulis buku yang kami susun dalam persiapan launching. Latar belakang saya sebagai guru geografi juga akan menguatkan tulisan-tulisan yang akan saya terbitkan nantinya. Saya bisa menuangkan ilmu yang saya dapatkan terkait dengan bentang alam dan bentuk lahan serta menyesuaikannya dengan ide bermain yang mungkin bisa dilakukan oleh orang tua dan anak. Karena lingkungan yang berbeda ini menuntut orang tua dan anak untuk beradaptasi menghadapi tantangan lingkungan tempat tinggal mereka.
Foraging
Sustainability
Saya percaya bahwa bumi sedang tidak baik-baik saja, dan sebagai ibu saya ingin melihat anak saya tumbuh di lingkungan yang sehat asri dan mendukung tumbuh kembang mereka. Karenanya saya berusaha mejalani sustainability lifestyle mulai dari mengurangi penggunaan barang sekali pakai, mengolah dan memilah sampah, berkebun agar mandiri pangan. Saya merasa menjadi ibu berdaya tidak harus melulu mereka yang punya impact besar. Menjadi ibu berdaya juga bisa dimulai dari diri sendiri, mamaksimalkan peran bagi keluarga di rumah. Banyak peran penting seorang ibu yang ingin saya sampaikan agar banyak ibu di luar sana menyadari peran besarnya bagi keluarga bahkan planet bumi. kita.